5 alasan kenapa kamar banyak nyamuk

Menemukan keberadaan nyamuk di kamar dapat menjadi sumber ketidaknyamanan dan potensi risiko penyakit berbahaya bagi kesehatan manusia seperti demam berdarah (DBD) hingga Malaria. Karena pada faktanya hama penghisap darah satu ini lebih sering ditemukan di luar ruangan untuk mencari sumber makanan dan berkembang biak - ketimbang berada di dalam ruangan.

Namun demikian, tentu bukan suatu hal yang mustahil jika Anda harus berhadapan dengan keberadaan banyak nyamuk di rumah. Dan jika hal ini terjadi, bukan tidak mungkin apabila gigitan nyamuk akan sangat menyebalkan, khususnya jika gigitan mereka mengganggu waktu istirahat Anda di malam hari setelah hari yang panjang dan melelahkan.

Apabila kamar tidur Anda sudah menjadi tempat kesukaan nyamuk, ini adalah waktu yang tepat untuk mengetahui alasan kenapa banyak nyamuk di kamar dan bagaimana caranya agar kamar tidak banyak nyamuk.

Kenapa banyak nyamuk di kamar?

Kamar bisa menjadi tempat yang menarik dan disukai nyamuk dibandingkan ruangan atau tempat-tempat lain di dalam rumah Anda. 

Terdapat banyak nyamuk di kamar dapat tergantung oleh beberapa faktor. Dengan memahami faktor-faktor yang menyebabkannya dapat membantu kita untuk mengambil langkah-langkah pencegahan yang efektif untuk menciptakan lingkungan yang lebih nyaman tanpa perlu khawatir dengan ancaman gigitan nyamuk di dalam kamar.

Terdapat beberapa alasan kenapa banyak nyamuk di kamar, dan berikut ini adalah 5 alasan utamanya:

1. Kelembaban tinggi
2. Pintu dan jendela yang terbuka
3. Terdapat tanaman di dekat jendela
4. Tumpukan barang
5. Pencahayaan yang terang

Klik salah satu dari 5 alasan atau penyebab banyak nyamuk di kamar untuk mengetahui lebih lengkap penjelasan dari Rentokil.

1. Kelembaban tinggi

Kamar dengan sirkulasi udara yang buruk dan lembab dapat menjadi tempat yang disukai nyamuk untuk berkembang biak dan bertahan hidup. Terdapat beberapa hal yang menjadi penyebab kamar menjadi lembab dan disukai nyamuk, antara lain adalah:

• Kurangnya ventilasi — Kamar dengan ventilasi yang tidak memadai untuk mengalirkan udara segar dari luar sejatinya dapat menyebabkan udara lembab tertahan di dalam kamar. Tanpa sirkulasi udara yang baik, kelembaban akan meningkat dan menciptakan lingkungan yang disukai oleh nyamuk untuk berkembang biak.
• Genangan air atau kebocoran — Kamar yang memiliki genangan air karena kebocoran yang disebabkan oleh pipa, atap yang bocor atau bak mandi yang tidak terkeringkan dengan baik - menciptakan tempat yang ideal bagi nyamuk betina untuk bertelur dan berkembang biak. Nyamuk membutuhkan air untuk tahap perkembangan awal dalam tahap siklus hidupnya.
• Pakaian yang belum kering — Menggantung pakaian yang belum kering atau bekas olahraga dapat meningkatkan kelembaban di dalam ruangan. Kelembaban ini menjadi daya tarik tersendiri untuk nyamuk berkembang biak (bertelur dan mengembangkan larvanya).

2. Pintu dan jendela yang terbuka

Pintu dan jendela tidak diragukan lagi merupakan sumber utama masuknya nyamuk ke dalam kamar. Maka tentu tidak mengherankan apabila pintu dan jendela yang terbuka atau tidak tertutup rapat dapat menjadi akses langsung bagi nyamuk untuk terbang masuk dan mencari tempat yang lembab di dalam kamar untuk berkembang biak.

3. Terdapat tanaman di dekat jendela

Siapa pun pasti tidak akan menolak untuk memiliki kamar dengan pemandangan indah taman rumah yang dipenuhi dengan berbagai tanaman hias yang cantik. 

Namun siapa sangka jika ada beberapa jenis tanaman dapat menarik nyamuk, terutama jika tanaman tersebut berada dekat jendela kamar. Beberapa jenis tanaman berbunga seperti bunga lily dan bunga matahar merupakan salah satu jenis tanaman yang dapat menarik nyamuk karena warna dan bau yang khas dari bunga-bunga ini.

Selain itu, meletakan tanaman di dalam kamar atau di dekat jendela seringkali membutuhkan penyiraman. Apabila air penyiraman tidak cukup diserap oleh tanah atau menyebabkan genangan air yang tertinggal di wadah pot tanaman, maka genangan air di pot tanaman tersebut dapat menjadi tempat yang potensial bagi munculnya jentik-jentik nyamuk.

4. Tumpukan barang

Selain menyebabkan kamar menjadi kotor, tumpukan barang yang tidak diatur dengan baik juga dapat menciptakan lingkungan yang tidak rapi dan nyaman, serta meningkatkan risiko untuk nyamuk berkembang biak.

Tumpukan barang yang jarang dibersihkan dapat menjadi tempat persembunyian yang gelap dan lembab yang disukai nyamuk untuk beristirahat dan bertelur. Lebih dari itu, tumpukan barang yang padat dan terlalu rapat dapat menghambat sirkulasi udara di dalam kamar.

Sirkulasi udara yang buruk dapat menyebabkan akumulasi kelembaban dan menciptakan lingkungan yang disukai nyamuk untuk berkembang biak di dalam kamar Anda.

5. Pencahayaan yang terang

Lampu terang di dalam kamar bisa menarik perhatian nyamuk, menyebabkan keberadaan nyamuk lebih sering ditemukan di kamar saat malam hari. Mengapa demikian?

Salah satu teori menyatakan bahwa nyamuk merupakan salah satu jenis serangga yang memiliki respons gerakan dan orientasi positif terhadap cahaya atau phototaxis positif selain lalat dan ngengat. 

Meskipun cahaya terang bukanlah sumber makanan bagi nyamuk. Namun, nyamuk tertarik pada cahaya terang di dalam kamar karena mereka menggunakan cahaya sebagai salah satu panduan untuk memberikan petunjuk visual yang membantu nyamuk betina menemukan dan mendekati manusia yang berada di dalam kamar.

Bagaimana caranya agar kamar tidak banyak nyamuk?

Untuk mencegah adanya keberadaan dan timbulnya gigitan nyamuk yang menjengkelkan di dalam kamar, Anda dapat mengikuti beberapa langkah pencegahan berikut:

• Memasang kawat nyamuk — Penggunaan kawat nyamuk pada jendela dan pintu kamar membatasi pergerakan nyamuk untuk tidak dengan mudah masuk ke dalam kamar saat Anda sedang membuka jendela ataupun pintu kamar.
• Menghindari keberadaan genangan air — Pastikan tidak ada genangan air di dalam kamar atau di sekitar kamar, karena nyamuk membutuhkan air untuk bertelur dan berkembang biak.
• Menjaga kebersihan kamar — Secara rutin dan rajin membersihkan kamar dan mengurangi tumpukan barang-barang yang bisa menjadi tempat persembunyian bagi nyamuk.
• Menggunakan pendingin ruangan — Nyamuk cenderung kesulitan terbang di bawah angin yang kencang, jadi dengan menggunakan AC atau kipas angin di dalam ruangan untuk dapat mengurangi kemungkinan mendapati keberadaan nyamuk di dekat atau sekitar Anda.
• Mematikan lampu di malam hari — Kurangi penggunaan lampu terang di malam hari saat tidur atau gunakan lampu berwarna kuning yang tidak menarik perhatian nyamuk.
• Memanfaatkan sinar matahari — Nyamuk cenderung menghindari sinar matahari yang terang. Mereka lebih aktif di pagi, senja dan malam hari ketika cahaya lebih redup. Sehingga dengan memastikan bahwa kamar Anda mendapatkan paparan sinar matahari langsung yang cukup, tentu dapat membantu mencegah kamar menjadi tempat yang disukai nyamuk untuk berkembang biak.
• Memanggil jasa pembasmi nyamuk — Jasa pembasmi nyamuk yang profesional dan terlatih dapat membantu Anda mengatasi keberadaan nyamuk di kamar. Jasa pembasmi nyamuk membantu Anda untuk mengidentifikasi sumber-sumber nyamuk dan menerapkan metode yang efektif untuk mengurangi populasi nyamuk di area tertentu, termasuk di dalam kamar.

Jasa pembasmi nyamuk terbaik untuk rumah Anda

Untuk hasil yang maksimal, menggabungkan tindakan pencegahan diatas dan metode pengendalian hama yang dilakukan oleh pembasmi nyamuk yang profesional dan terlatih akan memberikan hasil yang lebih efektif untuk memberikan lingkungan kamar yang lebih nyaman dan bebas dari gangguan gigitan nyamuk.

Sebagai jasa pest control terpercaya selama lebih dari 50 tahun di Indonesia, layanan pengendalian nyamuk merupakan salah satu dari banyak layanan pest control yang ditawarkan oleh Rentokil.

Rentokil menawarkan berbagai metode pengendalian nyamuk terbaik dan disesuaikan dengan kebutuhan Anda secara efektif dan efisien membantu mengurangi populasi nyamuk dan mencegah penyakit berbahaya yang disebabkan oleh gigitan nyamuk.

Hubungi Rentokil hari ini di 150808 atau isi onlie form untuk mendapatkan solusi pengendalian nyamuk terbaik di rumah Anda.