5 fakta rayap si serangga pemakan kayu

Jika Anda pernah bertanya-tanya apa manfaat rayap bagi manusia? Berikut ini jawabannya!

Selama puluhan juta tahun, rayap dikenal tidak hanya sebagai hama, melainkan juga sebagai "agen penyubur tanah" yang memainkan peran penting dalam kehidupan manusia. Kehadiran rayap menjadi bagian integral dari ekosistem, menyuburkan tanah, dan berkontribusi besar untuk menjaga kehidupan manusia.

Namun, seiring dengan pertumbuhan kawasan permukiman, rayap berkembang menjadi hama yang sangat mengancam di area urban. Keberadaan rayap di kawasan pemukiman menjadi ancaman yang serius bagi setiap pemilik rumah, karena kemampuan rayap dalam menyebabkan kerusakan serius pada struktur bangunan rumah dan merugikan nilai properti serta kesejahteraan keluarga.

Untuk memahami lebih lanjut tentang rayap - berikut ini adalah beberapa fakta unik tentang rayap si serangga pemakan kayu yang perlu Anda ketahui:

  1. Rayap sering tertukar dengan semut
  2. Rayap tidak pernah berhenti untuk memakan kayu
  3. Rayap menggunakan feromon untuk berkomunikasi
  4. Rayap memakan kayu secara diam-diam
  5. Rayap dapat bergerak ke berbagai arah untuk mencari makan

Pilih salah satu dari lima fakta menarik tentang rayap di atas untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

1. Rayap sering tertukar dengan semut

Beberapa orang menyebut rayap sebagai semut putih. Hal ini dikarenakan bentuk dan cara hidup rayap yang relatif mirip dengan semut. Meskipun keduanya termasuk dalam ordo Hymenoptera, kedua serangga ini memiliki perbedaan yang cukup mencolok.

Rayap umumnya memiliki tubuh yang lembut dengan warna yang lebih pucat, dan memiliki antena yang lurus. Disisi lain, semut memiliki tubuh yang lebih keras, warna yang lebih bervariasi, dan antena yang cekung.

2. Rayap tidak pernah berhenti untuk memakan kayu

Rayap dikenal sebagai hama serangga yang gigih dan aktif dalam mencari sumber makanan, terutama kayu - selama 24 jam non stop!

Kemampuan rayap yang satu ini erat kaitannya dengan sifat dasar atau perilaku koloni rayap yang diketahui sangat terorganisir ketika merusak dan memanen kayu serta material kayu lainnya di dalam dan sekitar rumah Anda.

3. Rayap menggunakan feromon untuk berkomunikasi

Rayap menggunakan feromon sebagai alat komunikasi utama di dalam koloni mereka. Feromon merupakan zat kimia yang dilepaskan oleh individu (rayap dewasa) yang berfungsi sebagai media komunikasi antara anggota koloni dalam menjalankan berbagai aktivitas atau fungsi sosial secara efektif.

Beberapa tujuan penggunaan feromon oleh rayap di antaranya adalah:

  • Mencari sumber makanan — Menandai jalur yang menuju sumber makanan atau ke lokasi tertentu.
  • Pertahanan koloni — Rayap dapat melepaskan feromon sebagai sinyal alarm ketika koloninya mendapatkan ancaman.
  • Komunikasi reproduksiRatu rayap melepaskan feromon untuk menarik pejantan selama periode perburuan atau swarm (fase reproduksi koloni).

Oleh karena itu, pengendalian dan pencegahan rayap sangat penting untuk melindungi bangunan dan struktur rumah Anda dari kerusakan yang disebabkan oleh serangan rayap.

Koloni rayap

4. Rayap memakan kayu secara diam-diam

Rayap cenderung hidup di tempat-tempat yang tersembunyi, seperti dalam tanah, kayu, atau struktur bangunan, membuat mereka sulit terlihat secara langsung oleh setiap pemilik rumah. Dari sinilah asal  rayap memiliki julukan sebagai silent destroyer atau si perusak yang tak terlihat.

Berbeda dengan jenis rayap tanah (subterranean termites) yang membuat terowongan atau tabung lumpur (mud tubes) di permukaan benda-benda yang terbuka seperti dinding atau fondasi bangunan, kerusakan atau keberadaan rayap kayu kering diketahui lebih sulit untuk dideteksi bagi pemilik rumah.

Rayap kayu kering (drywood termites) merupakan salah satu jenis rayap yang secara tersembunyi bersarang dan mengkonsumsi kayu dari dalam, membuat keberadaannya sulit terdeteksi hingga kerusakan serius menjadi nyata dan terlihat secara jelas.

Baca juga: Perbedaan antara rayap kayu kering dan rayap tanah

5. Rayap dapat bergerak ke berbagai arah untuk mencari makan

Dalam kehidupan sehari-hari, banyak orang yang tidak menyadari bahwa rayap mampu bergerak ke berbagai arah untuk mencari makan, baik itu secara horizontal ataupun vertikal. 

Sebagai serangga sosial, koloni rayap bekerja secara kolaboratif untuk mencari sumber daya yang diperlukan untuk kelangsungan hidup koloni rayap. Mereka mampu bergerak dari bawah tanah hingga ke atas tanah, dan berjalan sejauh beberapa ratus meter keluar dari sarang rayap untuk mencari sumber kayu atau selulosa di dalam rumah.

Dengan begitu banyak fakta unik tentang rayap yang dapat menarik perhatian, kami  meyakini bahwa tidak ada satupun pemilik rumah yang ingin berurusan langsung dengan serangga pemakan kayu satu ini. Selain tidak akan pernah mudah untuk membasmi rayap secara mandiri, penanganan rayap sangat disarankan untuk dilakukan oleh profesional yang telah terlatih.

Lindungi rumah Anda dari potensi kerusakan yang disebabkan oleh rayap dengan garansi anti rayap Rentokil hingga 7 tahun.

Hubungi Rentokil di 150808 atau online form untuk segera menjadwalkan survey rayap gratis di rumah Anda hari ini.

Ahlinya basmi rayap di Indonesia

Melindungi rumah dan bisnis di Indonesia selama lebih dari 50 tahun

  • Pengendalian hama yang aman, efektif, dan ramah lingkungan
  • Berbagai pilihan metode pengendalian rayap untuk memenuhi kebutuhan rumah atau bisnis Anda
  • Didukung oleh 2,800 teknisi ahli terakreditasi, kami menyediakan layanan tanggap cepat di seluruh Indonesia
Cari tahu selengkapnya

Artikel terkait