Kelola bisnis Anda
© 2024 Rentokil Initial plc (ID) PT Rentokil Indonesia - Nomor Induk Berusaha (NIB): 8120201762471. Tunduk pada hukum yang berlaku
Daur hidup rayap adalah salah satu proses perkembangan hidup hama paling unik dibandingkan dengan serangga eusosial lainnya, seperti dari kebanyakan jenis semut atau lebah.
Rayap adalah serangga sosial yang hidup dalam sebuah koloni yang terdiri dari tiga kasta utama. Dimana setiap kasta rayap memiliki fungsi dan tugas yang berbeda-beda dalam menjaga keutuhan koloninya.
Sehingga dengan mengetahui bagaimana tahap daur hidup rayap, maka Anda dapat menentukan cara paling efektif dalam mencegah dan mengatasi rayap di properti Anda.
Baca selengkapnya penjelasan daur hidup rayap dari tahap telur hingga dewasa di halaman ini. Atau segera jadwalkan inspeksi rayap gratis dengan mengisi form online dibawah ini jika Anda telah mencurigai adanya rayap di rumah atau bisnis.
Secara umum, semua jenis rayap mengalami metamorfosis yang tidak sempurna dan melewati tiga tahap perkembangan yang berbeda.
Dalam daur hidup atau siklus hidup rayap, nimfa muda mereka memiliki bentuk yang menyerupai rayap dewasa namun tidak memiliki kemampuan untuk bereproduksi. Mereka perlu berganti kulit selama beberapa kali hingga mencapai tahap dewasa.
Daur hidup rayap melewati tiga tahap perkembangan berbeda, yaitu:
Tahapan daur hidup rayap dimulai dengan kasta reproduktif jantan dan betina (laron atau alates) melakukan proses perkawinan atau swarming dengan cara terbang keluar dari sarangnya, kemudian jatuh ke darat dan melepaskan sayapnya (umumnya dengan menabrakan dirinya ke cahaya) untuk membentuk koloni rayap baru setelah menemukan pasangannya.
Kedua rayap reproduktif ini (jantan dan betina) akan menjadi raja dan ratu sekaligus pusat dari proses daur hidup rayap di koloni yang baru terbentuk. Peluang terbentuknya koloni baru dari proses swarming hanya 1-2%. Bagi kebanyakan spesies rayap di Indonesia, membutuhkan waktu antara 2 bulan hingga 1 tahun untuk menyelesaikan siklus hidup rayap dari tahap telur hingga dewasa.
Ratu rayap dikenal sebagai mesin bertelur dengan kemampuan untuk menghasilkan telur setiap tiga detik dari abdomen atau perutnya yang besar. Maka tak mengherankan apabila ratu rayap yang telah dibuahi dapat menghasilkan sebanyak 30,000 telur selama masa hidupnya.
Telur rayap berukuran kecil, berwarna putih bening, dan berbentuk lonjong. Ukuran telur rayap umumnya cukup besar untuk bisa dilihat dengan mata telanjang. Namun, ratu rayap meletakkan telurnya di lokasi yang terpencil, seperti di dalam galeri pada kayu atau di dalam tabung lumpur.
Meski dapat terlihat mata telanjang, namun tidak mudah untuk mendeteksi atau menemukan telur rayap - khususnya tanpa bantuan pelatihan profesional.
Diperlukan waktu sekitar 30 hari untuk telur rayap menetas menjadi larva. Namun, lamanya telur rayap menetas dapat bervariasi, tergantung pada beberapa faktor termasuk spesies rayap dan kondisi lingkungan.
Setelah telur rayap menetas, tahap daur hidup rayap berikutnya adalah fase larva. Larva atau nimfa muda adalah rayap muda yang berukuran sangat kecil (sekecil telur rayap), bertubuh lunak, berwarna putih, dan menyerupai bentuk rayap dewasa berukuran kecil.
Mereka belum matang dan tidak bisa mencerna makanan sendiri. Sehingga pada awal kemunculannya, larva diberi makan secara eksklusif melalui kelenjar ludah ratu dan raja rayap. Seiring berjalannya waktu, mereka akan dirawat dan diberi makan rayap pekerja muda.
Larva atau nimfa muda akan melalui serangkaian pergantian kulit dengan melepaskan exoskeletons mereka (umumnya sekitar 3-4 kali) untuk menjadi salah satu dari 3 kasta rayap: pekerja, tentara, atau reproduktif.
Dalam daur hidup rayap, larva yang berkembang menjadi nimfa ditakdirkan menjadi salah satu kasta rayap reproduktif setelah melanjutkan proses molting. Sambil menunggu, nimfa-nimfa tersebut akan merawat larva, raja dan ratu rayap.
2 jenis nimfa calon rayap reproduksi
Setelah beberapa kali ganti kulit, jenis nimfa rayap bersayap panjang akan memiliki tubuh yang lebih besar dibandingkan kasta lain. Mereka akan menumbuhkan mata dan tunas sayap yang akhirnya berkembang menjadi sayap penuh untuk persiapan kawin.
Mereka berjenis kelamin jantan dan betina dan akan berkembang menjadi alates yang akan meninggalkan koloni untuk proses swarming saat cuaca sesuai.
Hanya sebagian kecil dari larva rayap yang berkembang menjadi nimfa rayap bersayap pendek. Mereka menumbuhkan mata mereka, tetapi sayap mereka tidak berkembang lebih jauh seperti halnya yang terjadi nimfa rayap bersayap panjang.
Rayap yang belum dewasa tanpa sayap ini akan segera berkembang menjadi rayap neoten atau neonetik.
Saat rayap mencapai tahap dewasa, mereka akan membentuk koloni yang lebih besar, dan menentukan komposisi di dalam koloni tersebut berdasarkan kasta. Koloni ini meliputi:
Secara umum komposisi kasta pada sebagian besar spesies rayap mencapai terdiri dari 85% rayap pekerja, dan 15% sisanya terbagi atas rayap reproduktif dan rayap prajurit.
Alates, rayap terbang atau juga dikenal dengan sebutan laron merupakan kasta rayap reproduktif betina dan jantan yang memiliki tanggung jawab utama dalam menyebar dan membuat sebuah koloni rayap baru.
Setidaknya setahun sekali, rayap reproduktif akan melakukan proses kawin atau swarming yang dapat ditandai dengan munculnya rayap bersayap dalam jumlah besar yang terbang dalam kondisi cuaca atau suhu tertentu - misalnya saat cuaca sejuk atau sehabis hujan turun.
Sesaat setelah mendarat, mereka akan melepaskan sayapnya, menemukan pasangannya masing-masing dan akan mencari sarang baru untuk membangun koloni baru. Bakal ratu dan raja rayap ini tidak akan melakukan perkawinan sampai mereka menemukan tempat yang cocok.
Dalam kasus rayap tanah, raja dan ratu rayap yang baru akan mencari tempat untuk melakukan perkawinan dengan cara menggali ruang kecil di dalam tanah. Di sisi lain, jenis rayap seperti rayap kayu kering dan rayap kayu basah akan mencari kayu yang paling cocok untuk membangun sarang dan bertelur.
Munculnya alates atau rayap terbang bisa menjadi indikasi pertama bagi setiap pemilik rumah jika Anda sedang menghadapi gejala serangan hama rayap.
Baca selengkapnya informasi tentang rayap terbang disini
Begitu berada di dalam sarang, ratu dan raja rayap akan tetap berada di dalam sarang selama sisa hidup mereka. Kedua serangga ini bertanggung jawab untuk melakukan reproduksi dan menjadi pusat dari daur hidup atau siklus hidup rayap.
Tanggung jawab utama dan satu-satunya ratu rayap adalah bertelur. Bentuk perut ratu rayap yang sangat besar, tidak memungkinkan mereka untuk berpindah tempat dan selalu membutuhkan bantuan dari rayap pekerja untuk memberikan asupan makanan.
Sedangkan raja rayap hanya bertugas untuk melakukan perkawinan dengan ratu rayap, dan mereka selalu ditemukan tinggal bersebelahan. Bersama sang ratu, raja rayap memiliki tanggung jawab untuk menentukan peran setiap keturunannya (kasta) dalam sebuah koloni dengan menggunakan feromon mereka.
Pelajari selengkapnya mengenai ratu rayap disini
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya diatas, rayap neoten atau neonetik adalah jenis rayap reproduktif sekunder atau tambahan yang dapat berkembang dari nimfa atau kasta lain tergantung pada spesies rayap.
Mereka akan mengambil alih tempat bertelur untuk koloni dan memastikan kelangsungan hidup koloni dalam keadaan tertentu, seperti ketika ratu mati atau lumpuh.
Rayap pekerja merupakan jumlah kasta terbesar dalam sebuah koloni rayap. Dalam kebanyakan spesies rayap pada umumnya, rayap pekerja terlihat seperti ketika masih berada di tahap larva. Mereka memiliki tekstur tubuh luar yang lembut dan cenderung berwarna putih atau coklat pucat.
Sesuai dengan namanya, rayap pekerja bertanggung jawab atas sebagian besar aktivitas atau pekerjaan di dalam koloni rayap.
Tugas utama rayap pekerja di dalam sebuah koloni rayap antara lain adalah:
Rayap prajurit adalah anggota koloni rayap terbesar kedua setelah kasta pekerja. Tanggung jawab utama tentara rayap adalah mempertahankan dan melindungi koloni dari serangan predator alami mereka, seperti semut.
Ciri utama rayap prajurit adalah ukuran kepala mereka yang besar dengan rahang yang besar dan kuat yang mengandung cairan lengket atau semprotan kimiawi untuk melindungi diri dari serangan musuh.
Meskipun demikian, bentuk kepala dan rahang rayap prajurit dapat berbeda-beda pada setiap spesies rayap. Melihat bentuk kepala rayap prajurit seringkali digunakan sebagai cara untuk mengidentifikasi spesies rayap yang sedang menyerang suatu bangunan.
Tidak ada jawaban yang pasti untuk pertanyaan di atas. Karena ada sejumlah faktor yang dapat mempengaruhi umur rayap, termasuk kasta, spesies, predator alami, dan kondisi lingkungan.
Namun, satu hal yang pasti adalah rayap ratu merupakan kasta rayap tertua di dalam sebuah koloni karena mereka memiliki umur yang sangat panjang. Ratu rayap dapat hidup selama bertahun-tahun atau sama dengan 15 - 20 tahun! Sedangkan menurut beberapa penelitian dan riset, kasta rayap pekerja dan prajurit dapat bertahan hidup selama 2 tahun atau lebih.
Terlepas dari berapa lama rayap hidup, rayap selalu ada di sekitar kita, dan mereka dapat menyebabkan masalah yang sangat serius jika dibiarkan tidak dikendalikan dari waktu ke waktu.
Jangan menunggu sampai terlambat. Hubungi kami di 150808 atau isi online form untuk mengetahui lebih lanjut solusi anti rayap Rentokil yang disesuaikan dengan kebutuhan rumah atau bisnis Anda.
Kami memberikan beberapa solusi anti rayap terbaik sesuai dengan kebutuhan Anda, termasuk penggunaan umpan, cairan terimitisida dan monitoring
Ketahuilah apa yang harus dicari ketika Anda memiliki masalah rayap