150808 Hubungi kami Request untuk kami hubungi kembali

4 hal yang binatang kutu busuk tertarik

Kutu busuk atau juga dikenal dengan sebutan kutu kasur merupakan salah satu hama yang paling membuat frustasi bagi setiap pemilik rumah. Binatang yang sulit dibasmi ini beroperasi di malam hari, bergerak dari dasar menuju kasur untuk memakan darah Anda.

Karena ukurannya yang sangat kecil, Anda mungkin hampir tidak dapat melihat kutu busuk secara langsung ketika berada di dekat Anda. Namun rasa gatal dan sensasi seperti kulit terbakar dari gigitan kutu busuk bisa dirasakan ketika Anda terbangun dari tidur di pagi hari.

Meskipun demikian, bukan tanpa alasan apabila kutu busuk tertarik datang mendekat untuk menggigit Anda. Setidaknya ada 4 hal yang membuat binatang kutu busuk tertarik menggigit Anda, yaitu:

  1. Karbon dioksida
  2. Panas tubuh manusia
  3. Warna gelap
  4. Pakaian kotor

Klik salah satu pilihan di atas untuk mengetahui lebih lanjut mengapa ke-empat hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi kutu busuk di rumah Anda.

1. Kutu busuk tertarik dengan karbon dioksida

kutu busuk gigitan

Alasan utama mengapa binatang kutu busuk tertarik pada manusia adalah karena manusia menghasilkan karbon dioksida (Co2) yang memungkinkannya mereka untuk mendeteksi keberadaan ‘mangsanya’ dari kejauhan. Maka tak heran apabila bahaya kutu busuk akan lebih sering ditemukan di tempat seperti kamar tidur rumah Anda.

Gigitan kutu busuk umumnya didapat oleh manusia pada malam hari saat waktu tidur. Hal ini disebabkan karena manusia memiliki gerakan yang sangat minim saat tidur, sehingga dapat memancarkan aliran karbon dioksida yang stabil.

2. Kutu busuk tertarik dengan panas tubuh manusia

Binatang kutu busuk sama sekali tidak tertarik pada kotoran ataupun debu, sebagai gantinya mereka lebih tertarik pada hawa panas yang dihasilkan oleh tubuh manusia.

Selain karbon dioksida, kutu busuk juga dapat mendeteksi panas tubuh manusia, terutama saat kita sedang tertidur. Hal ini menjelaskan mengapa rangka tempat tidur, terutama bagian sandaran kepala menjadi area yang memiliki risiko paling tinggi terhadap gigitan kutu busuk di kamar tidur.

3. Kutu busuk tertarik dengan warna gelap

kutu busuk tertarik warna gelap

Ketertarikan kutu busuk dengan kegelapan dapat terlihat dari tempat pilihan mereka untuk bersembunyi dan waktu mencari makan. Binatang penghisap darah ini tertarik untuk bersembunyi di lokasi yang gelap dan sempit di dekat area manusia tidur atau beristirahat. Selain itu, kutu busuk juga dikenal sebagai hewan nokturnal yang akan lebih aktif mencari makan di malam hari.

Melebihi ketertarikannya pada kegelapan, siapa sangka jika kutu busuk juga memiliki warna favorit sama halnya seperti manusia.

Sebuah studi ilmu serangga di tahun 2016 yang meneliti mengenai “warna kesukaan kutu busuk” menyimpulkan bahwa ada 2 warna kesukaan kutu busuk, yaitu warna hitam dan merah.

  • Hitam: warna ini identik dengan ‘kegelapan’ yang secara alami selalu kutu busuk cari dan dekati.
  • Merah: selain karena tubuh mereka sekilas terlihat berwarna kemerahan, warna merah sendiri juga identik dengan warna darah yang menjadi makanan utama mereka.

4. Kutu busuk tertarik dengan pakaian kotor

kutu busuk tertarik pakaian kotor

Ketika kutu busuk tidak menemukan manusia di dalam rumah sebagai mangsanya, cucian kotor merupakan salah satu tempat persembunyian kutu busuk. Tumpukan pakaian kotor yang tidak langsung dicuci dan dibiarkan tergeletak di lantai kamar tidur, merupakan titik awal perjalanan kutu busuk tersebar di seluruh ruangan di rumah Anda.

Sebuah penelitian juga menjelaskan bahwa, binatang kutu busuk akan dua kali lebih mungkin bersembunyi di pakaian kotor yang telah dikenakan dibandingkan pakaian bersih.

Tak hanya menjadi tempat persembunyian kutu busuk, namun pakaian kotor dapat mengandung beberapa bakteri tertentu dapat bertahan dan berkembang dalam pakaian kotor selama berbulan-bulan.

Bagaimana cara mencegah kutu busuk di rumah?

Mencegah kutu busuk untuk bersarang di rumah, sejatinya jauh lebih mudah daripada membasmi kutu busuk itu sendiri. Berikut adalah 5 cara mencegah kutu busuk yang dapat Anda lakukan di rumah: 

  1. Rapikan kamar tidur Anda, terutama pada bagian lantai di sekitar atau di bawah tempat tidur dan lemari samping tempat tidur Anda.
  2. Hindari warna-warna gelap dan lebih memilih warna-warna yang terang untuk sprei kasur Anda, seperti warna hijau, kuning dan putih. Hal ini tidak hanya membantu mencerahkan dan menyegarkan ruangan, tetapi juga membantu meminimalkan bahaya kutu busuk untuk dapat bersembunyi di area tempat tidur Anda.
  3. Cuci dan keringkan selimut, seprai, dan pakaian Anda secara teratur pada suhu panas 60 derajat celcius selama 30 menit untuk mampu membasmi setiap tahapan siklus hidup kutu busuk.
  4. Segera mencuci pakaian kotor terutama yang dibawa dari bepergian. Simpan pakaian kotor dalam kantong atau plastik tertutup selama bepergian untuk mencegah kutu busuk terbawa pulang ke rumah.
  5. Hindari untuk membeli furniture bekas seperti kursi, sofa atau kasur - karena barang-barang bekas identik menjadi tempat persembunyian kutu busuk.

Bagaimanapun juga semua orang berhak untuk mendapatkan istirahat berkualitas di malam hari tanpa mendapati gigitan kutu busuk setelah terbangun.

Jika Anda merasa memiliki masalah dengan kutu busuk di rumah, hubungi Rentokil hari ini untuk segera menjadwalkan treatment kutu busuk di tempat Anda.

Pengendalian kutu busuk

Melindungi rumah dan bisnis di Indonesia selama lebih dari 50 tahun

  • Pengendalian hama yang aman, efektif, dan ramah lingkungan
  • Berbagai pilihan metode pengendalian kutu busuk untuk memenuhi kebutuhan rumah atau bisnis Anda
  • Didukung oleh 2,800 teknisi ahli terakreditasi, kami menyediakan layanan tanggap cepat di seluruh Indonesia
Cari tahu selengkapnya

Artikel terkait