3 Alasan Mengapa Anda Harus Khawatir Akan Lalat Buah

Lalat buah merupakan salah satu jenis lalat kecil yang tidak menggigit dan menyebarkan penyakit secara langsung sama halnya seperti nyamuk. Namun demikian, apakah lalat buah berbahaya bagi kesehatan manusia? Jawabannya adalah iya.

Lalat buah atau dengan nama latin Drosophila melanogaster adalah salah satu jenis lalat yang keberadaanya sangat meresahkan setiap pemilik rumah. Bagaimana tidak? Lalat dapat membawa patogen dan bakteri berbahaya pada tubuhnya, dan dengan mudah mengirimkan mikroorganisme berbahaya tersebut ke makanan dan permukaan yang akan dikonsumsi atau sentuh oleh manusia.

Mereka bereproduksi dengan cepat, dan hanya membutuhkan waktu 7 hari untuk lalat buah menyelesaikan siklus hidupnya dari telur hingga lalat dewasa. Ini sebabnya lalat buah dapat berubah menjadi gangguan nyata apabila tidak segera dikendalikan populasinya oleh jasa pembasmi lalat profesional yang telah terlatih untuk memberikan solusi yang efektif untuk setiap masalah lalat Anda.

Rentokil merangkum 3 alasan mengapa Anda harus khawatir akan keberadaan lalat buah di rumah, sehingga Anda dapat mengatasi lalat buah di rumah dengan cara tepat.

1. Lalat buah di saluran pembuangan kamar mandi

Mengapa banyak lalat buah di kamar mandi?

Saluran pembuangan kamar mandi atau floor-drain di gedung bertingkat seperti hotel atau apartemen seringkali dihadapi oleh masalah lalat buah karena instalasi pipa pembuangan air yang tersambung dari satu lantai ke lantai lainnya.

Sehingga apabila aliran air bergerak lambat karena tersumbat oleh limbah organik, bukan tidak mungkin apabila hal ini menjadi alasan utama penyebab banyak lalat buah ditemukan mencari makan dan berkembang biak disana.

Saluran pembuangan kamar mandi menyediakan sumber makanan berupa limbah organik yang membusuk, serta tempat tinggal yang disukai untuk beberapa jenis lalat kecil seperti lalat buah atau lalat limbah.

Saat mencari tempat untuk berkembang biak, larva lalat buah hanya dapat bertahan hidup dalam bahan organik yang membusuk dan lembab. Tak hanya itu, setiap tahap kehidupan lalat buah (dari larva hingga lalat buah dewasa) sangat tergantung pada bahan organik yang membusuk untuk menyelesaikan siklus hidup lalat secara sempurna.

Mengapa saya harus khawatir lalat buah di saluran pembuangan air?

Lalat buah mungkin akan mencari makan dan berkembang biak di saluran pembuangan kamar mandi, namun bukan berarti mereka enggan untuk terbang dan mendarat di makanan Anda seperti buah-buahan yang segar di atas meja makan atau dapur.

Lalat buah juga seringkali ditemukan beristirahat di berbagai benda di dalam kamar mandi seperti handuk atau sikat gigi. Perlu diketahui bahwa segala sesuatu yang disentuh oleh lalat buah kecil ini berisiko menjadi tempat berkembang biaknya bakteri yang tidak diinginkan.

Sehingga apabila sikat gigi Anda telah menjadi tempat istirahat kesukaan lalat buah di kamar mandi, bukan tidak mungkin apabila risiko kontaminasi akan terjadi ketika sikat gigi tersebut menyentuh mulut Anda!

2. Lalat buah di area dapur

Mengapa banyak lalat buah di dapur?

Dapur merupakan tempat lainnya yang sangat menarik bagi lalat buah untuk datangi selama berada di dalam rumah Anda. Hal ini disebabkan karena terdapat banyak makanan lalat buah seperti buah-buahan dan sayuran yang terlalu matang, serta bumbu pelengkap masakan seperti cuka yang menjadi salah satu makanan kesukaan lalat buah.

Selain diketahui hinggap pada bahan baku makanan yang akan diolah, lalat buah juga seringkali ditemui hinggap di peralatan memasak, botol air minum dan kotak-kotak kecil tempat menyimpan makanan yang sedang ditiriskan di dapur.

Mengapa saya harus khawatir lalat buah di dapur?

Lalat buah kecil tidak hanya akan mengganggu setiap kegiatan atau proses persiapan makanan Anda di dapur, namun mereka juga berpotensi untuk mengkontaminasi makanan yang akan akan dikonsumsi lewat bakteri yang dibawa oleh badannya.

Karena lalat buah identik dengan kebiasaan makan dan berkembang biak di area yang kotor seperti tempat sampah, maka mereka dapat dengan mudah mengangkut bakteri berbahaya seperti Salmonella dan E. coli untuk ditularkan kepada manusia.

Penyebaran bakteri ini seringkali dimulai ketika lalat buah mencemari banyak hal di dapur seperti makanan yang dibiarkan terbuka dan peralatan memasak yang bahkan sudah dicuci bersih oleh Anda di dapur.

3. Lalat buah di dekat makanan dan minuman

Mengapa banyak lalat buah menggangu waktu makan Anda?

Apa jadinya apabila harus berurusan dengan lalat buah yang terbang dan hinggap di dekat Anda yang baru saja akan memulai sarapan selembar roti di pagi hari? Anda tentu paham betapa menyebalkannya untuk memberhentikan gigitan pertama pada roti Anda, dan memulai untuk mencoba mengusir lalat buah jauh dari Anda.

Tahukah Anda bahwa ragi fermentasi pada selembar roti yang menjadi sarapan pagi Anda merupakan salah satu makanan yang disukai lalat buah. Namun, sekarang pertanyaanya: apakah Anda rela untuk berbagi sarapan roti Anda dengan lalat buah?

Mengapa saya harus khawatir lalat buah terbang ke makanan dan minuman?

Meskipun lalat buah berukuran cukup kecil, namun mereka memiliki indera penciuman yang cukup tajam bagi seekor serangga terbang untuk merasakan aroma gliserol atau gliserin yang merupakan proses fermentasi alami pada roti tawar ber kilometer jauhnya.

Selain roti, terdapat beberapa produk fermentasi lainnya yang umum dikonsumsi oleh manusia yang ternyata juga menjadi makanan yang disukai lalat buah, misalnya minuman beralkohol seperti bir atau wine, serta sirup yang dihasilkan lewat proses fermentasi.

Bagaimana cara mencegah lalat buah di rumah?

Memiliki kebiasaan bersih yang rutin dikerjakan adalah cara yang terbaik untuk mencegah lalat buah dari tempat Anda.

Beberapa cara yang Rentokil rekomendasikan untuk membantu Anda mencegah lalat buah di rumah, antara lain adalah:

1. Membersihkan kamar mandi dan saluran pembuangan air secara rutin
2. Memastikan bahwa limbah sampah dikelola dengan baik dengan cara mengikat plastik sampah dan membuang sampah sebelum malam hari
3. Menyimpan makanan di wadah tertutup dan menutup makanan dengan rapat di meja makan ketika belum dimakan agar tidak dihinggapi oleh lalat
4. Menjaga agar permukaan meja makan dan dapur tetap bersih dengan selalu membersihkan tumpahan minuman dan remah-remah makanan diatas meja

Meskipun beberapa cara pencegahan diatas dapat dilakukan untuk mengurangi masalah banyak lalat di rumah, namun solusi terbaik untuk jangka panjang mengusir lalat rumah adalah dengan meminta bantuan jasa pembasmi lalat profesional.

Sebagai jasa pembasmi lalat profesional di Indonesia, Rentokil menawarkan berbagai solusi pengendalian lalat yang efektif, termasuk juga solusi perangkap lalat buah kami yang inovatif, modern dan hemat energi.

Hubungi Rentokil untuk mendapatkan solusi pengendalian lalat profesional dari Rentokil hari ini!