Rentokil Initial Indonesia Meluncurkan Hari Hama Sedunia

Hari hama sedunia yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan perhatian publik mengenai “Hama Kecil, Masalah Besar” atau “Small Pest, Big Problem” telah diluncurkan di Beijing, China pada tanggal 6 Juni 2017 silam.

Diinisialisasikan oleh Asosiasi Pengendali Hama China (CPAC), acara spesial ini berkolaborasi dengan banyak perwakilan organisasi, termasuk Rentokil Initial, Federasi Asosiasi Pengelola Hama Asia dan Oseania (FAOPMA), Asosiasi Pengelolaan Hama Nasional Amerika Serikat (NPMA), Konfederasi Asosiasi Pengendalian Hama Eropa (CEPA) dan Pusat Kolaborasi Organisasi Kesehatan Dunia untuk Pengawasan dan Pengelolaan Vektor.

Hama seperti kecoa, nyamuk, tikus dan lalat membawa ancaman kesehatan bagi setiap individu atau keluarga. Menurut statistik dari Bill Gates Foundation, nyamuk telah memakan 830.000 korban jiwa pada tahun 2015, dan inilah mengapa nyamuk dikenal sebagai hewan paling mematikan di dunia. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan bahwa lebih dari 50 persen populasi dunia saat ini berisiko terkena penyakit yang dibawa oleh nyamuk. Mereka adalah vektor utama untuk penyakit utama seperti malaria, demam berdarah dan virus Zika yang terbaru, serta menyebabkan kekhawatiran global dalam beberapa tahun terakhir. Angka mengejutkan ini membuat pengendalian hama menjadi sorotan dan menekankan pentingnya pengelolaan hama, yang merupakan tujuan pembentukan "Hari Hama Sedunia" ini.

Sebagai pemimpin jasa pengendalian hama global, wawasan dan tren pengendalian hama profesional telah dibagi, termasuk membentuk standar pengendalian hama di China agar lebih global dan profesional.

Baca juga: Rentokil Initial Masuk 100 Besar FTSE 100 Index (Fortune Top 100 Listed Companies)

"Pertukaran dan kolaborasi secara global, akan menjadi tren yang tak terelakkan untuk mempercepat pengembangan pengendalian hama di berbagai negara. Sebagai pemimpin industri, Rentokil Initial telah terus mengembangkan teknologi baru dan melakukan kerja sama antar negara untuk membantu membangun platform pertukaran global dan kolaborasi, dan memperbaiki teknologi, standar dan peraturan industri. Ini juga merupakan alasan utama mengapa Rentokil Initial memberikan dukungan penuh untuk Hari Hama Sedunia" kata Paul Cochrane, Managing Director Regional Asia, Rentokil Initial.

Dengan meningkatnya Produk Domestik Bruto (PDB), toleransi masyarakat terhadap masalah hama akan terus menurun. Ada juga realisasi yang meningkat dari negara berkembang terhadap cara tradisional menggunakan racun dalam jumlah besar untuk membunuh hama yang bukan lagi menjadi solusi terbaik dalam membasmi hama. Oleh karena itu, penguatan kesadaran dan pengetahuan tentang pengelolaan dan pencegahan hama sangat penting bagi lingkungan dan keselamatan masyarakat.

Pelajari lebih lanjut keahlian teknikal Rentokil Initial Indonesia untuk memberikan layanan pengendalian hama, dan cari tahu lebih lanjut mengenai teknisi terlatih dan ahli biologi lapangan kami. Hubungi ahli hama kami di 150808 atau kirim email ke [email protected] hari ini!